Kaitlyn NZQ

In Ear Monitoring Info

Audio

Lime Ears ANIMA V2 (part 2)

0 0
Read Time:3 Minute, 10 Second

Lime Ears ANIMA V2 (part 2)

Lime Ears ANIMA V2 (part 2)

Melanjutkan artikel sebelumya yang membahas Lime Ears ANIMA V2, kali ini kaitlynzq.com akan membahas Lime Ears ANIMA V2 (part 2). Silahkan disimak dengan seksama ya!

Ingin mencari mobil dengan spesifikasi terbaik: https://intipotomotif.com/

Ear Tips

Ini dimana saya menganjurkanmu untuk mencoba dengan ear tips bawaan dan pihak ketiga untuk mendapatkan keseimbangan yang pas dalam performa Lime Ears ANIMA V2. Hal ini jaruh lebih penting (dan lebih murah). Daripada menggulung kabel dan akan memiliki efek yang lebih berasa dalam tuning IEM.

Ingin mengetahui kamera analog yang masih tren: https://philipmckayphotography.com/

ANIMA V2 hadir dengan satu set tips silikon dengan bore yang lebar dan flange tunggal dengan ukuran kecil, sedang dan besar. Ear tipsnya lumayan nyaman dan memiliki impresi suara yang terbuka namun sedikit terlalu bright pada frekuensi atas. Dikombinasikan dengan frekuensi bawah yang sangat responsif, suara yang dihasilkan ear tips ini condong ke salah satu ujung spektrum FR. Bukanlah suara yang saya sukai.

Ear tips ini akan menjadi andalanku dimana merupakan set ear tips yang sama yang digunakan pada ANIMA V1 yang sempat saya review beberapa tahun yang lalu.

Ingin mengetahui sinopsis film bioskop: https://www.fredbeansnook.com/

Kabel Bawaan

IEM ANIMA V2 ini menggunakan kabel bawaan yang berbeda dari V1. Tidak ada lagi kabel VIking Weave dan Khanyanyo berbahan SPC yang dilapisi graphene 1,2 meter dengan jumlah strand 144 yang ada pada versi originalnya. Digantikan dengan tribrid kustom yang dibuat oleh Effect Audio.

Tidak banyak detail pada geometrinya namun yang saya ketahui hal yang sama seperti di dalam kabel seri EA Code contohnya Code 24 atau 24C. Didalamnya, terdapat desain kawat 21AWG Litz menggunakan 2 kawat terdiri dari tembaga murni, SPC dan perak murni.

Ingin mengetahui hotel-hotel di Indonesia: https://tracelaw.net/

Kabel ini tebal namun lentur dengan retensi memori yang rendah. Memiliki finishing dengan konektor tetap berukuran 4,4 mm dan 0,78 mm 2 pin serta sistem colok. Sehingga tidak ada ConX dan TermX yang dibundle dengan kabel ANIMA V2.

Finishing pada kabelnya berpadu dengan warna perak yang transparan dari kabel dan cangkang. Dengan plat Opal dari ANIMA V2 dengan finishing yang sama seperti Bello Opal pada pemisah barrel yang bundar. Dan finishing chrome solid pada bagian konektornya, penjepit dagu dan jack barrel.

Ingin mengetahui arlohi dengan model yang anggun: https://www.myfestivalstatus.com/

Pengemasan dan Aksesoris

Saya menerima kemasan utuh dari untuk sampel review dari ANIMA V2 tidak seperti pada generasi pertamanya. Dan sejujurnya tidak banyak yang berubah dari form faktor dan layoutnya. Perbedaan utamanya mungkin adalah finishing yang lebih streamlined dan berkelas pro hingga detail presentasi yang lebih halus. Box yang kompak namun dalam ini menggunakan warna hitam pada bagian luarnya. Dengan logo ANIMA yang reflektif sehingga kamu mengetahui apa yang ada di dalamnya.

Ingin mencari laptop dengan audio bening: https://cybersecurityguru.org/

Pada bagian dalam box, cangkang box merupakan percampuraan warna biru dan hitam. Bersanding dengan IEM dengan tema Bello Opal dan kabel yang ditampilkan pada foam atas. Pada bagian bawah, kamu akan mendapatkan case kulit yang sama dengan V1. Disertai dengan satu set ear tips, dalam box plastik kecil.

Didalamnya terdapat lining suede hitam dan terasa cukup lembut untuk drivernya dan kablenya. Untuk bersarang disana tanpa khawatir terbanting dan rusak. Lime Ears menyediakan pouch kain lembut tambahan jika casenya terlalu besar untukmu. Tetapi menurut saya lebih baik untuk memasukkan driver ke dalam pouch terlebih dahulu. Kemudian selipkan semuanya masuk ke dalam case kulit dengan kabel untuk perlindungan tambahan.

Ingin mengetahui reportase tentang kesehatan: https://reportajeperu.com/

Sekian untuk ulasan IEM yang bernama Lime Ears ANIMA V2 (part 2). Untuk ulasan lanjutannya kamu dapat nantikan pada artikel berikutnya di kaitlynzq.com. Serta untuk melihat ulasan lainnya mengenai IEM, kamu dapat mengunjungi klik link di bawah ini:

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %