Kaitlyn NZQ

In Ear Monitoring Info

Binary Acoustics Dynaquattro

0 0
Read Time:3 Minute, 5 Second

Binary Acoustics Dynaquattro

Binary Acoustics sudah berdiri sekitar tahun 2017 dengan membuat produk audio berfokus dalam penggunaan material berkualitas tinggi untuk kenyamanan dan kemewahan. Beberapa IEM mereka yang terkenal adalah D1 Intro dan D2 Outro. Begitu juga IEM mereka yang bergaya peluru yang dinamakan EP1D.

Ingin mengetahui tentang ponsel untuk disandingkan dengan IEM: jagadponsel.com

Kolaborasi terbaru mereka dengan IEM membantu memperkenalkan kembali nama mereka di komunitas audio modern. Sekarang mereka membuat IEM dengan 4 dynamic driver yang unik dan menyenangkan yang dinamakan Binary Acoustics Dynaquattro. Yang lengkap dengan tampilan Binary andalan mereka yang stylish. Dynaquattro merupakan IEM yang terjangkau dengan harga $259 namun membuatnya ditempatkan pada posisi harga yang sangat jenuh. Saya lebih tertarik untuk melihat IEM ini dibandingkan dengan brand IEM yang ternama pada review ini. Seperti Moondrop Blessing 3 dan Kiwi Ears Orchestra Lite yang terbaru.

Fitur

Binary Acoustics Dynaquattro merupakan IEM multi driver yang menyematkan 4 dynamic driver dengan menggunakan 3 jalur cross over dengan pipa akustik yang terpisah. Seluruh dynamic driver yang berukuran mulai 10 mm, 8 mm, 6,8 mm, dan 6 mm bekerja secara berpasangan. Dynamic driver keempat yang berukuran 6 mm lebih ke arah diafragma pasif mirip dengan driver konduksi tulang bekerja.

Dynamic driver yang berukuran 10 mm bertanggung jawab untuk bass dan frekunsi bawah. Driver ini dipasangkan dengan 6 mm diafragma pasif untuk memberikan pengalaman bass yang layak. Dimana material yang digunakan adalah lapisan titanium dan kertas wol pada cone secara berurut.

Ingin mencoba game online yang menghasilkan: popuridesign.com

Selain itu, dynamic driver yang berukuran 6,8 mm dan 8 mm. Mampu menangani frekuensi yang lebih tinggi seperti mid, treble dan area udara.

Desain

Binary Acoustics Dynaquattro merupakan IEM yang premium dan stylish dengan finish CNC aluminiumya. Faceplatenya memberikan vibe science fiction terhadap saya yang dimana saya suka dengan vibe tersebut.

Desain girnya diukir menggunakan laser diatas plat aluminium alloy yang memiliki grade standar aviasi. Yang melalui tahapan proses anodasi ganda sehingga memberikan rasa yang lengket dan kasar ketika disentuh. Terdapat nama Dynaquattro yang terukir dengan teliti di sisi kanan IEM. Pada bagian kiri tanpa memiliki ukiran atau tempelan.

Tidak seperti desain faceplate-nya yang unilk, cangkangnya terasa seperti yang sering kita temui pada IEM high end. Ini murip dengan faceplate Moondrop Variations dari bentuk, ukuran dan kekedapan warnanya.

Ingin mengetahui berita kriminal yang terupdate: beritakriminal.com

Satu hal yang saya sadari adalah Dynaquattro terlihat seperti IEM yang tidak memiliki lubang ventilasi. Saya tidak menemukan lubang untuk mengurangi tekanan dari 4 dynamic driver pada IEM ini. Pada pengamatan lainnya adalah pada bagian nozzlenya tidak memiliki lip. Beberapa tips memiliki kecenderungan untuk melorot dan lepas dari telingamu.

Kenyamanan dan Kekedapan

Fit dan kenyamanan dalam memakai Dynaquattro tidak begitu baik. Cangkangnya yang besar tidak selalu menjadi pilihan yang terbaik untuk semua orang. Mengizinkan adikku yang mempunyai telinga yang lebih kecil untuk memakainya hanya memberinya masalah. IEM yang dia pakai hanya tergantung dan tidak masuk kedalam lubang telinganya.

Orang sepertiku yang memiliki telinga yang lebih besar tidak memiliki masalah dengan ukurannya loh. Telinga saya pas namun tidak nyaman dalam menggunakannya. Menggulung tip tidak memperbaiki masalah ini. Sayangnya, menerima ketidaknyaman pada IEM ini merupakan jawaban.

Kekedapan merupakan poin terkuat pada IEM ini. Tidak peduli dengan tips yang digunakan, IEM ini mempunyai passive noise cancellation di beberapa TWS budget saya.

Pemilihan tips pada Binary Acoustics Dynaquattro tidak seperti IEM lainnya dengan pengalaman premiumnya. IEM ini memiliki finishing yang berasa bubuk pada tips silikonnya dengan hanya memiliki single finish hitam tanpa ada opsi lain untuk dicoba.

Sekian untuk ulasan IEM yang bernama Binary Acoustics Dynaquattro. Untuk ulasan lanjutannya kamu dapat nantikan pada artikel berikutnya di kaitlynzq.com. Serta untuk melihat ulasan lainnya mengenai IEM, kamu dapat mengunjungi kaitlynzq.com untuk terus update.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Updated: September 15, 2024 — 8:42 am

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%
Kaitlyn NZQ © 2024 Frontier Theme